JARINGAN NIRKABEL
JARINGAN NIRKABEL
1. Jaringan Nirkabel
A. Pengertian Jaringan Nirkabel
Jaringan nirkabel adalah teknologi yang menggunakan dua piranti untuk bertukar data tanpa media kabel. Data dipertukarkan melalui media gelombang cahaya tertentu (seperti teknologi infrared pada remote tv) atau gelombang radio (seperti bluetooth pada ponsel dan komputer) dengan frekuensi tertentu. Jaringan nirkabel biasanya menghubungkan satu sistem komputer dengan sistem yang lain dengan menggunakan beberapa macam media transmisi tanpa kabel, seperti: gelombang radio, gelombang mikro, maupun cahaya infrared.
Prinsip dasar sebuah jaringan nirkabel sebenarnya sama dengan jaringan berkartu jaringan (Ethernet card). Fungsi access point, sering disingkat AP, pada sebuah jaringan nirkabel mirip 1497011531 jpg 11 Januari 2018, 13.20 WIS dengan hub pada jaringan komputer berbasis kabel. Jika tanpa Gambar 2.2 Jaringan nirkabel access point, komputer yang mempunyai adapter nirkabel dapat berkomunikasi langsung dengan komputer lainnya, dan hal ini sama dengan hubungan komputer ke komputer (peer-to-peer) dengan menggunakan kabel metode saling-silang (cross-over).
SUMBER:https://www.dk.co.id/v3/pages-74-Wireless-Network.html
B. KEUNGGULAN JARINGAN NIRKABEL
BERIKUT INI KEUNGGULAN YANG DIMILIKI OLEH JARINGAN NIRKABEL
1. TINGKAT MOBILITAS TINGGI
Penggunaan jaringan nirkabel memberikan kemudahan terhadap pengguna untuk informasi dimana pun mereka berada selama dapat terjangkau jaringan nirkabel tersebut. Seorang pengguna yang berada di lokasi mana saja di kantor atau di ruang publik (hotspot) selalu dapat tersambung ke internet sehingga komunikasi serta proses mendapatkan data atau informasi bisa dilakukan dengan lebih cepat.
2. PROSES INSTALASINYA MUDAH DAN CEPAT
Instalasi sebuah jaringan nirkabel termasuk mudah dan cepat tanpa harus menarik kabel Proses Instalasinya Mudah dan Cepat malalui dinding. Kabel hanya digunakan ketika menghubungkan sebuah access point ke sebuah jaringan (hub/repeater/router), sementara koneksi ke komputer klien dilakukan via gelombang radio dengan medium udara. Berbeda ketika menggunakan jaringan berbasis kabel, tiap komputer yang akan tersambung ke jaringan LAN perlu menarik kabel satu per satu ke hub.
3. LEBIH FLEKSIBEL
Penggunaan jaringan nirkabel memungkinan kita membangun sebuah jaringan komputer pada tempat-tempat yang tidak mungkin atau sulit dijangkau oleh kabel. Seperti di kota-kota besar infrastruktur untuk tempat kabel sudah sangat sulit dan tidak mempunyai tempat yang cukup memadai sehingga penggunaan jaringan nirkabel menjadi salah satu alternatif solusi yang tepat.
4. MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS
Karena dapat selalu tersambung ke jaringan intranet atau internet, di mana pun pengguna berada selama dalam jangkauan jarinan, respons pengguna akan lebih cepat. Seperti dalam sebuah perusahaan, ketika karyawan dapat mengakses informasi di lokasi mana pun, mereka dapat dengan cepat merespons kebutuhan atau keluhan dari pelanggan sehingga proses pengambilan keputusan dapat segera dilakukan.
C. KERUGIAN JARINGAN NIRKABEL
1. KEAMANAN
Karena jaringan nirkabel bekerja dengan medium udara, sebenarnya transmisi data dapat ditangkap dan disadap oleh siapa saja sehingga banyak sekali jenis serangan yang terjadi pada jaringan nirkabel. Namun, ada beberapa teknik dan tips optimalisasi jaringan.
2. FAKTOR KECEPATAN
Jaringan nirkabel dapat menyediakan transmisi data 11 Mbps hingga 54 Mbps. Kecepatan data dipengaruhi oleh lingkungan sehingga laju data yang didapat menjadi 11 Mbps hingga 24 Mbr Faktor cuaca sangat berpengaruh terhadap kualitas sinyal, mengingat bahwa sistem transmisi y g digunakan adalah medium gelombang radio di udara, sehingga bisa memberikan penundaan kepada pengguna.
3. FAKTOR BIAYA
Harga komponen untuk membuat jaringan nirkabel saat ini masih tergolong mahal sehingga implementasinya membutuhkan perencanaan yang tepat. Walaupun biaya awalnya sangat tinggi, biaya perawatannya masih lebih murah dibandingkan jaringan kabel. Selain itu, jaringan nirkabel sangat cocok untuk lingkungan yang dinamis, maksudnya sering mengalami perpindahan atau rotasi lingkungan kerja.
2. GELOMBANG RADIO
A. PENGERTIAN GELOMBANG RADIO
Radio adalah teknologi yang digunakan untuk pengiriman sinyal dengan cara modulasi dan radiasi elektromagnetik (gelombang elektromagnetik). Gelombang ini melintas dan merambat lewat udara dan bisa juga merambat lewat ruang angkasa yang hampa udara, karena gelombang ini tidak memerlukan medium pengangkut (seperti molekul udara)
Gelombang radio adalah satu bentuk dari radiasi elektromagnetik, dan terbentuk ketika objek bermuatan listrik dimodulasi (dinaikkan frekuensinya) pada frekuensi yang terdapat dalam frekuensi gelombang radio (RF) dalam suatu spektrum elektromagnetik dan radiasi elektromagnetiknya bergerak dengan cara osilasi elektrik maupun magnetik.
Gelombang radio di kelompokkan menurut panjang gelombang atau frekuensinya
SUMBER:http://www.myrightspot.com/2017/02/jenis-jenis-gelombang-elektromagnetik-dan-penerapannya.html?m=1
B. FREKUENSI DAN PANJANG GELOMBANG
Frekuensi adalah jumlah gelombang yang melalui suatu titik dalam satu satuan waktu. Untuk mencapai suatu jarak tertentu, semakin panjang gelombang, semakin rendah frekuensinya. Sebaliknya, semakin pendek gelombang, semakin tinggi frekuensi yang diperlukan.
Untuk menghitung frekuensi, seseorang menetapkan jarak waktu, menghitung jumlah kejadian peristiwa, dan membagi hitungan ini dengan panjang jarak waktu. Frekuensi sebesar 1 Hz menyatakan peristiwa yang terjadi satu kali per detik.
SUMBER: BUKU
Dengan f adalah frekuensi (hertz) dan T periode (sekon atau detik). Selain itu frekuensi juga berhubungan dengan jumlah getaran dengan rumusan:
SUMBER: BUKU
dengan n adalah jumlah getaran dan t adalah waktu.
Untuk mencari frekuensi ketika diketahui panjang gelombang, bagilah kecepatan dengan PANJANG GELOMBANG
SUMBER: BUKU
Diketahui bahwa,
f:frekuensi (Hz).
C:cepat rambat cahaya yaitu 3.000.000.000 m/detik.
A:PANJANG GELOMBANG YAITU JARAK YANG DITEMPUH OLEH GELOMBANG SELAMA 1 KALI GETAR
CONTOH SOAL:
Diketahui sebuah panjang gelombang sebesar 10.000 meter, berapakah alokasi frekuensi sebuah radio amatir jika diketahui kecepatan cahaya 300.000.000 meter/detik?
Jawaban:
f=c/A
:300.000.000/10.000
:3000 meter
Panjang gelombang adalah jarak di antara unit berulang dari gelombang, yang diukur dari satu titik pada gelombang ke titik yang sesuai di unit berikutnya. Sebagai contoh, jarak dari atas-disebut puncak-satu unit gelombang ke puncak berikutnya adalah satu panjang gelombang. Panjang gelombang berbanding terbalik dengan frekuensi gelombang. Dengan kata lain, semakin pendek panjang gelombang, akan memiliki frekuensi yang besar.
SUMBER : BUKU
3. JENIS TEKNOLOGI JARINGAN NIRKABEL
Berdasarkan ukuran fisik area yang dapat dicakup, jaringan nirkabel terbagi menjadi beberapa kategori. Beberapa jenis jaringan nirkabel secara umum mempunyai karakteristik yang hampir sama dengan jaringan kabel tradisional. Beberapa di antaranya akan dibahas pada bab ini adalah:
1.Nirkabel Personal Area Network (PAN)
2.Nirkabel Local Area Network (LAN)
3.Nirkabel Wide Area Network (WAN)
Secara logika, sama dengan jaringan tradisional, yang membedakan adalah media yang digunakan. Secara konsep dasar, layering nirkabel sama dengan wired networking, hanya cara komunikasi serta mediasinya yang berlainan.
1. WAN DAN WLAN
A. WPAN (WIRELESS PERSONAL AREA NETWORK)
Jaringan personal adalah jaringan nirkabel yang mempunyai cakupan area yang sangat sempit, yaitu sekitar 20 m. Jaringan ini hanya dapat digunakan sebagai jaringan personal dalam ruangan kecil karena jaraknya yang sedemikian kecil. Performa jaringan wireless PAN termasuk dalam kategori sedang, dimana data rate-nya mencapai 2 Mbps.
Pemanfaatan jaringan personal wireless telah cukup luas, terutama pada peralatan-peralatan mobile seperti PDA, Laptop, dan telepon selular. Beberapa bentuk pemanfaatan jaringan area kecil yang paling umum adalah aktivitas sinkronisasi antar peralatan gadget dengan PC atau laptop. Bahkan beberapa perangkat mobile tersebut dapat melakukan koneksi ke printer atau peralatan multimedia yang lain, sehingga praktis dapat menggantikan komunikasi kabel tradisional.
TEKNOLOGI JARINGAN WPAN ANTARA LAIN:
1) 802.15
Teknologi yang digunakan pada wireless PAN mencakup teknologi pemanfaatan inframerah dan radio frekuensi Bluetooth. Standar IEEE 802.15. telah memfokuskan pada pengembangan jaringan wireless personal dengan koordinasi standar yang lain, seperti standar 802.11 pada jaringan yang lebih luas. Beberapa standar tersebut antara lain:
A. 802.15.1
B. 802.15.2
C. 802.15.3
D. 802.15.4
2) BLUETOOTH
Bluetooth merupakan spesifikasi industri untuk jaringan wilayah pribadi nirkabel (WPAN). Bluetooth memfasilitasi koneksi dan pertukaran informasi diantara alat-alat seperti PDA, ponsel, komputer laptop, printer, dan kamera digital melalui frekuensi radio jarak dekat.
NAMA BLUETOOTH DIAMBIL DARI NAMA SEORANG RAJA DI DENMARK YANG BERTAHTA PADA ABAD KE 10, YAKNI RAJA HAROLD BLUETOOTH
B) WLAN (Wireless Local Area Network)
Wireless tocol Area Network (Wireless LAN) adalah jaringan kompter yang memungkinkan user untuk terkoneksi tanpa menggunakan kabel jaringan. Laptop atau gadget yang dilengkapi dengan kartu wireless LAN bisa bergerak di sekitar gedung sambil membawa komputer dan tetap terhubung ke jaringan mereka tanpa perlu mencolok kabel
Jaringan wireless LAN sangat efektif digunakan dalam sebuah kawasan atau gedung. Dengan performa dan keamanan yang dapat diandalkan, pengembangan jaringan wireless LAN menjadi tren baru pengembangan jaringan menggantikan jaringan wired atau jaringan penuh kabel. Karena wireless LAN mengirim menggunakan frekuensi radio, wireless LAN diatur oleh jenis hukum yang sama dan digunakan untuk mengatur hal-hal seperti AM/FM radio, Federal CommunicationsC Commission (FCC) mengatur penggunaan alat dari wireless LAN. Dalam pemasaran wireless LAN sekarang.
menerima beberapa standar operasional dan syarat dalam Amerika Serikat yang diciptakan dan dirawato oleh Institute of Electrical Electronic Engineers (IEEE).
1. STANDAR WIRELESS LAN
IEEE (Institute of Electronic Engineers) merupakan organisasi non-profit yang mendedikasikan kerja kerasnya demi kemajuan teknologi. Pada tahun 1980, IEEE membuat sebuah bagian yang mengurusi standarisasi LAN dan MAN (Metropolitan Area Network). Bagian ini kemudian dinamakan sebagai 802. Angka 80 menunjukan tahun dan angka 2 menujukan bulan dibentuknya kelompok kerja ini. (sto,2007).
Adapun standarisasi tersebut adalah sebagai berikut:
A) IEEE 802.11- STANDAR ASLI wireless LAN menetapkan tingkat perpindahan data yang paling lambat dalam teknologi transmisi light-based dan RF.
B)IEEE 802.11b – Menggambarkan tentang beberapa transfer data yang lebih cepat dan lebih bersifat terbatas dalam lingkup teknologi transmisi. IEEE 802.11a – gambaran tentang pengiriman data lebih cepat dibandingkan (tetapi kurang sesuai dengan) IEEE 802.11b, dan menggunakan 5 GHz frekuensi band UNII.
C) IEEE 802.11g – Syarat yang paling terbaru berdasar pada 802.11 standar yang menguraikan transfer data sama dengan cepatnya seperti IEEE 802.11a, dan sesuai dengan 802.11b yang memungkinkan untuk lebih murah.
2. KOMPONEN WIRELESS LAN
ADA 3 KOMPONEN UTAMA WIRELESS LAN:
A) Access Point
Merupakan perangkat yang menjadi sentral koneksi dari pengguna (user) ke ISP, atau dari kantor cabang ke kantor pusat jika jaringannya adalah milik sebuah perusahaan. Access-Point berfungsi mengkonversikan sinyal frekuensi radio (RF) menjadi sinyal digital yang akan disalurkan melalui kabel, atau disalurkan ke perangkat WLAN yang lain dengan dikonversikan ulang menjadi sinyal frekuensi radio.
B) Wireless LAN interface
Merupakan peralatan yang dipasang di Mobile/Desktop PC, peralatan yang dikembangkan secara missal adalah dalam bentuk PCMCIA (Personal Computer Memory Card International Association) card, PCI card maupun melalui port USB (Universal Serial Bus).
C) Mobile Desktop/PC
Merupakan perangkat akses untuk pengguna, mobile Pc pada umumnya sudah terpasang port PCMCIA sedangkan desktop PC harus ditambahkan wireless adapter melalui PCI (Peripheral Component Interconnect) card atau USB (Universal Serial Bus).
SUMBER: BUKU
3. TEKNOLOGI LAN NIRKABEL
A. Wi-Fi (wireless fidelity)
Merupakan sebuah teknologi jaringan nirkabel yang digunakan di seluruh dunia. Wi-Fi mengacu pada system yang menggunakan standar 802.11, yang dikembangkan oleh Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) dan rilis pada tahun 1997.
Dalam jaringan Wi-Fi, komputer dengan kartu jaringan wifi terhubung tanpa kabel ke router nirkabel. Router tersambung ke internet melalui modem, biasanya kabel atau modem DSL. Setiap pengguna dalam jarak 200 kaki atau lebih (sekitar 61m) dan titik akses kemudian dapat terhubung ke internet, meskipun untuk kecepatan transfer yang baik, jarak 100 kaki (30,5m) atau kurang lebih baik
SUMBER:https://de-tekno.com/2015/10/tethering-berbagi-koneksi-internet-dari-smartphone-wi-fi-tethering/amp/
B) HOTSPOT
Hotspot adalah definisi untuk daerah yang dilayani oleh satu Access Point Wireless LAN standart 802.11a/b/g, dimana pengguna (user) dapat masuk ke dalam Access Point secara bebas dan mobile menggunakan perangkat sejenis notebook, PDA atau lainnya. Hal yang perlu diperhatikan dalam membangun sebuah kawasan wireless area adalah konfigurasi serta persyaratan apa yang harus dipenuhi serta untuk siapa wireless area diperuntukkan. Beberapa hal tersebut adalah ukuran lokasi cakupan, jumlah perkiraan user yang simultan, dan tipe pengguna wireless sasaran.
A.Ukuran lokasi cakupan : Ukuran ini menjadi pertimbangan awal yang sangat menentukan dalam membangun area wireless hotspot. Dengan menentukan area cakupan, akan dapat dipilih peralatan access point (AP) mana yang dapat melayani. Beberapa AP diperlukan untuk menyediakan area cakupan yang lebih luas.
B. Jumlah pengguna : Dalam melakukan layout hotspot, jumlah user dapat digunakan untuk menentukan serta memperkirakan kepadatan pengguna pada kawasan tersebut. Kepadatan ini dapat dapat diukur dari jumlah pengguna per kawasan. Di samping jumlah pengguna, hal yang lebih penting adalah pola pengguna sasaran yang dituju, sehingga akan dapat ditentukan pula target minimum bandwith per user yang aktif.
C. Model Penggunaan : Faktor ketiga adalah tipe aplikasi apa yang digunakan oleh user yang akan tersambung di hotspot tersebut. Model pada aplikasi kampus akan berbeda aplikasinya disbanding dengan di hotel, atau di kafe-kafe yang menyediakan hotspot. Kebutuhkan apa yang dapat digunakan sebagai standar minimal bandwith yang dibutuhkan untuk menyediakan ketersediaan resource bandwith, adalah faktor utama dalam menentukan kapasitas minimal bandwith internet yang akan digunakan.
C. WWAN ( WIRELESS WIDE AREA NETWORK)
Wireless Wide Area Network adalah jaringan yang menjangkau area yang lebih luas dibandingkan dengan wireless LAN.
Wireless WAN menggunakan jaringan selular eksisting sehingga bisa melakukan suara melalui wireless WAN. Baik telepon selular dan kartu wireless WAN bisa melakukan Suara dan juga melewatkan data pada jaringan wireless WAN.
1) Bentuk Komunikasi WWAN
Teknologi WWAN memungkinkan pengguna untuk membangun koneksi nirkabel jaringan publik maupun privat. Koneksi ini dapat dibuat mencakup suatu daerah yang luas, seperti kota atau negara, melalui penggunaan beberapa antena atau juga sistem yang diselenggarakan oleh penyelenggara jasa telekomunikasi. Bentuk komunikasi WAN antara lain point to point, sirkuit switching, dan paket switching.
2) Point to point
disebut juga jaringan leased line, dimana jaringan ini secara privat berhub satu sama lain. Link ini mengakomodasi dua tipe transmisi, transmisi datagram dan tra datastream. Contoh metode ini adalah sistem telepon.
3) Sirkuit Switching,
merupakan metode switching dengan keberadaan sirkuit secara fisik yange terdedikasi. Metode ini digunakan oleh teknologi Integrated Servise Digital Network atau ISDN
4) Paket Switching,
merupakan metode switching pada peralatan jaringan yang melakukan share link point to point untuk transportasi paket dari sumber data ke tujuan melintasi jaringan. Contoh metode ini adalah Asycnchronous Transfer Mode (ATM), Frame Relay, Switched Multimegabit Dota Service (SMDS), dan X.25
D. WMAN (WIDE METROPOLITAN AREA NETWORK)
A. PENGERTIAN WMAN
WMAN adalah sebuah jaringan komputer skala menengah yang menghubungkan perangkat dalam area kota jarak 10 hingga 50 kilometer secara wireless dengan kecepatan yang tinggi. Meliputi antar kampus, gedung pemerintahan, perkantoran dan sebagainya.Biasanya memanfaatkan media seperti perangkat telekomunikasi UMTS, HSPA, LTE atau WiMAX.
B. Fungsi:
Menghubungkan perangkat komputer dan lainnya dalam area cakupan antar kota tanpa kabel menggunakan perangkat telekomunikasi wireless sehingga dapat melakukan komunikasi dan pertukaran data satu sama lain.
C. CARA KERJA
WMAN bekerja dengan cara menghubungkan beberapa jaringan LAN dalam suatu kota dengan jarak 10 hingga 50 KM secara wireless menggunakan beberapa gateway sehingga dapat saling berkomunikasi satu sama lain
D. Karakteristik
- Menggabungkan beberapa komputer atau LAN dalam suatu kota secara wireless
- Area cakupan antara 10 KM hingga 50 KM
- Dimiliki oleh suatu organisasi besar, layanan jaringan atau gabungan beberapa konsorsium pengguna
- Memiliki kecepatan transfer data sedang hingga tinggi
- Memfasilitasi pertukaran sumber daya regional kota
E. Kelebihan
- Lebih mudah dikonfigurasi dibanding MAN
- Pertukaran data dapat dilakukan lebih luas dibanding LAN
- Kecepatan transfer data yang lebih cepat
- Membantu perkembangan pengetahuan dan informasi di suatu kota
- Mempermudah pekerjaan skala kota
- Menghemat biaya dan waktu untuk organisasi maupun perusahaan
- Dapat dimanfaatkan untuk membuka layanan seperti program aplikasi, game, software secara bersamaan di suatu kota
- Dapat diperluas
- Rentan gangguan cuaca
- Tergantung pada kekuatan sinyal
- Potensi interferensi jaringan
- Dipengaruhi penghalang seperti bukit, tembok, pohon dan sebagainya
- Lebih rentan peretasan
- Biaya instalasi cukup besar
- Membutuhkan perawatan rutin dan biaya operasional yang lumayan mahal
- Waktu perbaikan sedikit lebih lama
- Lebih rumit dalam hal trouble shooting di banding LAN
2. IEEE 802.11b
Bersama dengan 802 11a, IEEE mengesahkan 802.11b, yang merupakan ekstensb. tinggi, ke standar direct sequence awal pada pita 2.4 GHz dengan kecepatan data s 11 Mbps Access point 802.11b dan radio NIC telah tersedia sejak tahun 1999, sehingga LAN nirkabel yang dipasang saat ini adalah 802.11b yang selalu mengalah.
Keuntungan yang bisa didapat dari 802.11b adalah kelengkapan long rangenya.802.11b memungkinkan anda mampu mencapai jarak 300 kaki pada sebagian besar fasilitas indoor, kelemahan dari 802.11b adalah anda dibatasi sampai tiga Chanel nonoverlapping pada pita 2,4 GHz,standar 802.11 menetapkan 14 Chanel ( hanya 1 sampai 11 yang tersedia di Amerika serikat )untuk mengkonfigurasi acces point.
Walaupun demikian,masing masing channel menempati kira kira sepertiga dari keseluruhan pita 2.4GHz saat mengirim sebuah sinyal.sebagian besar perusahaan hanya menggunakan channel 1,6,dan 11 untuk memastikan acces point tidak berinterferensi satu sama lain.
3. IEEE 802.11g
Standar 802.11g pada dasarnya mirip dengan standar 802.11a yaitu menyediakan jalur komunikasi kecepatan tinggi hingga 54 Mbps. Namun, frekuensi yang digunakan pada standar ini sama dengan frekuensi yang digunakan standar 802 11b yaitu frekuensi gelombang 2,4 GHz dan juga dapat kompatibel dengan standar 802 11b. Hal ini tidak dimiliki oleh standar 802.11a
Tidak seperti perangkat-perangkat pada standar 802.11a, perangkat-perangkat pada standar 802 11g dapat secara otomatis berganti ke quadrature phase shift keying (QPSK) untuk berkomunikasi dengan perangkat-perangkat pada jaringan Wireless yang menggunakan standar 802.11b Dibandingkan dengan 802.11a, ternyata 802 11g memiliki kelebihan dalam hal kompatibilitas dengan jaringan standar 802.11b.
Kelebihan dari 802.11g adalah bahwa standar tersebut merupakan kompatibel terbalik dari
802.11b. Perusahan dengan keberadaan jaringan 802.11b biasanya dapat meng-upgrade access point-nya menjadi 802.11g melalui peng-upgrade-an firmware sederhana.
Hal tersebut menyediakan jalur perpindahan yang efektif untuk LAN nirkabel. Kelemahan 302.11g, seperti kemungkinan interferensi RF dan keterbatasan tiga Channel non-overlapping, masih berlaku pada 802.11g dikarenakan pengerjaan di pita 2.4 GHz. Sebagai hasilnya, jaringan 802.11g memiliki pembatas kapasitas sebanding dengan 802.11a
4. IEEE 802.11n
IEEE 802.11n merupakan salah satu keluarga besar standar dari IEEE 802.11. Sebelumnya ada 802.11a, 802.11b dan 802.11g. Masing-masing standart mempunyai teknik modulasi, kecepatan serta sistem keamanan yang berbeda-beda 802.11n adalah amandemen baru yang meningkatkan atas standar 802.11 sebelumnya dengan menambahkan multiple-input multiple-output (MIMO) dan banyak fitur-fitur baru lainnya.IEEE 802.11n dikeluarkan pada tahun 2009 dan baru diproduksi perangkat maupun device nya baru-baru ini. Standar ini secara teori mampu mentrasferkan kecepatan data hingga 600 Mbps tetapi ketika di uji coba oleh WiFi Alliance yaitu badan yang menguji standar ini kecepatannya hanya 450Mbps. Pada tabel di bawah ini merupakan perbandingan antar standar IEEE 802 11 yang sudah
ditetapkan dari IEEE 802.11a hingga 802.11n
SUMBER : BUKU
Komentar
Posting Komentar